Thursday, November 14, 2013
MERUQYAH KELUARGA VETERAN & GADIS INDIGO
Bissmillah…
Berawal pada kesibukan minggu-ku 27 oktober 2013.
Di saat itu menjadi panitia ditempat keponakanku yg melaksanakan
pesta pernikahan-nya. Namun di sela kesibukkan itu aku tidak melupakan janji
yang telah ku buat dengan sahabat Baru dari lampung yg hanya kukenal nama-nya
teteh Rini,kami memang belum sempat bertatap muka lgsg, karenabeliau harus lgsg
balik ke lampung krn senin-nya beliau harus kembali beraktifitas kerja seperti
biasa di sebuah pabrik gula yg ternama di lampung.
Singkat cerita aku mendapat infodari teh rini,bahwa ada seorang
bpk yg berumur 84 tahun,mengalami perubahan yg cukup membuat bingung
keluarga besar ini. Sang bpk 84 tahun ini Ternyata adalah papa teh rinisendiri.
Beliau mengalami perubahan bahwa tak mau lagi ntuk ibadah shalat 5waktu. Aku
coba ntuk mendengarkan keluhan teh rini,dan diskusi kami pun berlangsung dengan
Tanya jawab. Aku coba terus coba ntuk mencari tahu apapenyebab perubahan
itu.dan menurut the rini, papa dahulu pernah belajar sebuahamalan2 di saat
muda-nya. Kekhawatiran inilah yg membuat teh rini beralasanntuk mengundangku
ntuk meruqyah papa-nya.
Sahabatku….
Disinilah awal perjumpaanku yang Allahazza wajjala kisahkan
sehingga aku di temukan oleh gadis SMA INDIGO yang amatsangat anti dengan
“Pasar Tradisional & Pasar Mall”. Sehingga kisah inicoba ntuk kutulis
dengan ketikan jemari ini. Semoga apa yg ku sampaikan inidapat di ambil sisi
baik-nya. Luangkanlah waktu-mu sejenak sahabat-sahabat terkasihku. Semoga Allah
azza wajjala ridho dengan kasih sayang-nya dengan taliukhuwah tauhid yg kokoh
dan termegah.
Di saat aku berada di rumah papa tehrini.aku disambut dengan
senyuman dari sang ibu,yang ternyata beliau adalahanak-nya. Aku bertutur sapa
dengan keluarga ini,dan bercerita dengan nuansasantai,tak lain dan tak bukan
masih membahas tentang sang papa2.dan ini pun akudi sambut dengan keluarga
besar disni. Yg cukup bahagia kulihat.
Singkat cerita….
Setelah aku mendengarkan kisah demi kisah dari beberapa sang
anak,aku coba ntuk tenang dan mendengarkan kisahsang papa keluarga ini yg
ternyata beliau adlah seorang veteran yg aktif disaaat beliau masih mampu
berjalan dengan kuat sebelumnya layaknya seorang pemuda sepertiku kini.
Di saat sore semakin tenggelam menjelang malam, aku pun
memulai ntuk meruqyah sang papa dan semua keluarga ini, saat itu kurang lebih
ada 10 orang lebih di rumah itu,yang ingin diruqyah dengan pengharapan
kesembuhan Allah azza wajjala . di saat aku mendekati sang papa yg terbaring
ntuk di ruqyah dan melihat keluarga ini. Hati inirasa-nya ingin meneteskan air
mata, karena kerinduan cinta sang ayah (almarhum)dan keluarga besar-nya yg jauh
di mata. Ada kecemburuan terdalam di hati inisaat melihat keluarga ini,
begitu rukun-nyaantara satu dengan yg lain. Sehingga tempat tinggal keluarga
ini berdekatansemua. Meskipun hanya beberapa yg ada di kota lain. Dan dalam
hati kecilku pun berkata Ya…. Allah… hadirkanlah kebahagian seperti ini kelak
dalam hidupku nanti sebelum aku berjumpa dengan pintu kematian esok ataupun
nanti.
Semoga Allah.. selalu memberikankasih dan sayang-nya ntuk
keluarga ini selalu.
Amin…Alangkah bahagia-nya keluarga ini…
Setelah kondisi semua telah berwudhu dan kondisi ruangan yg tak
begitu ku lihat patung2 ataupun lukisan,dll. Semua di dalam ruangan itu sunyi
senyap dengan focus memejamkanmata, meskipun ada sebagian keluarga ygtak
ikut ruqyah,yg hanya ikut memperhatikan berlangsungnya ruqyah.
Ruqyahpun berlangsung,dengan hal yg biasa kulakukan.dengan
memperingatkan/mendakwahi bagi bangsa jin yg beradadalam tubuh keluarga dan yg
berada di rumah ini.
“Ya ma’syaroll jin….!! Siapa-punkalian dan dari manapun
kalian….!!
Dan yang mendengar suara saya ygberada dalam rumah ini…..”
“ keluarlah kalian… atas keta’atankalian kepada Allah azza
wajjala…..!!”
“Kalian di ciptakan bukan untuk….:
Menyakiti manusia….!!!
Menjadi pendamping manusia….!!!
Menjadi khodam manusia…..!!!
“keluarlah……”Ukhruj ya aduwallah…..”
Ini bukan rumah kalian…. inibukan keluarga atau teman2
kalian…..!!
Sekali lagi saya peringatkankepada kalian…..yang mendengar suara
saya…..
Dimanapun kalian berada….
Dengarlah firman Allah… di dalam Al-quranyang arti-nya :
“Tidaklah aku ciptakan Jin dan Manusia melainkan
hanyauntuk beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz –Dzariyat: 56 )
“Tanggalkanlah kesombongan kalian…..dihadapan Allah azza
wajjala…. Ya aduwallah…”
Ayat-ayat ruqyah pun berlangsung ku mulai dengan ayat-ayat
Al-fatehah, Al-baqarah 1-5, Al-ikhlas Al-falaq,An-nass, & ayat kursi. Di
saat ku membaca ayat2 ruqyah, aku melihat ada sebagian gerakan yg begitu
gelisah. Namun ada yg mencolok dari sekian yg gelisah. Seorang gadis menangis
di barisan belakang yg bersama sang ibu2. Aku berhenti membaca ayat2 ruqyah
ini. Dan aku kembali memperingatkan/dakwah sperti yg kusampaikan di atas tadi.
Dengan niat hati agar mereka secepat-nya keluar tanpa menyakiti-nya dengan
ayat-ayat ruqyah (Al-quran) yg kubaca. Di sela ku peringatkan, sanggadis ini
menangis terseduh.
Aku segera mendekati-nya sembarimemegang bagian kepala
(ubun2-nya).
“Ya ma’syaroll jin…. Keluarlah kalianatas keta’atan kalian
kepada Allah….”
“sudahilah kezholiman kalian…kelak kalian akan di minta
pertanggung jawaban atas apa yg kalian lakukan….”
“Ya ma’ syaroll jin….sekali lagisaya peringatkan kepada
kalian….!!
“saya tak mampu melihat kalian…. TapiAllah azza wajjala maha
melihat….dimana dan atas apa yg kalian lakukan padatubuh anak ini….”
“hentikan & sudahilah… tipudaya kalian… anak ini mau
bertobat kepada Allah azza wajjalla…”
“Seandai-nya kalian masih membangkang…. Ketahuilah….. firman
Allah.. azza wajjala…
Arti-nya seperti ini….:
“Sekiranya Kami turunkan Al-Quran ini ke atas sebuah gunung,
nescaya engkau melihat gunung itu ter pecah belah karena ketakutan-nyakepada
Allah. Dan itulah perbandingan yang Kami kemukakan kepada manusia supayamereka
memikirkannya”
DialahAllah, yang tidak ada Tuhan melainkan Dia; Yang Mengetahui
perkara yang ghaibdan yang nyata; Dialah Yang Maha Pemurah, lagi Maha
Mengasihani.(al-Hasyr(59) : 21-22).”
“Tanggalkanlah kesombonganmu itu…. Ya ma’ syarolljin…..”
Terjadi dialog…..:
Saya : “Bila kamu ingin selamat…. Sekrang kamubersyhadat
kembali….
Kamu Jin Muslim atau Kafir…..(tanyaku ) ??
Jin : “ Saya jin muslim….!!”
Saya : “Kamu… munafik… ya….!! Bilakamu mengaku jin muslim…
kamu tentu tautugas kamu hanya beribadah kepada Allah azza wajjala…. Yg
menciptakan kamu dansaya….!! Bukan malah menyakiti anak ini atau di di alam
tubuh ini….”( jawabku)
Saya : “ Dengarkan saya…. Sekarang kamu kembalibersyahadat
kembali, dan ber ikrar di hadapan Allah… dan nanti kamu bawa
semuapasukan/teman2 kamu di dalam tubuh ini. Belajarlah shalat dan ibadah
lain-nyadengan sebangsamu di mesjid atau mushola…. Kamu carilah teman jin2
muslim dimushola atau mesjid dan kamu dapat belajar dengan mereka…lalu ajarkan
lahpasukan kamu masuk islam…. Paham kamu….??”
Jin : “ iya saya mau….( jawab-nya sembari
menganggukkankepala)
Tak berpikir lama lalu akumembimbing-nya bersyahadat…dengan di
saksikan seluruh keluarga ini.
Subhannallah… walhamdulillah… prosesitu tak begitu rumit….
Setelah bersyahadat… akupun membimbingnya ber-ikrar di hadapan
Allah azza wajjala yg maha gagah dan maha melihat apa yg terjadi di muka bumi
ini….
Apa saja ikrar yg coba ku ajarkanuntuk si Jin ini…
Ikrar ini ku pelajari dari modulustd.Nurrudiin Al-indunssy (kang
Nai) & semua ilmu ini kupelajari dari sangguru serta sahabat Ustd.perdana
Akhmad.S.psi. dan tentunya semua keterlibatan Eo abi Ancha yg mengundang para
sang guru ini.sehingga terjalin kekuatan ukhuwah sahabat2 baru praktisi
Palembang dan kota2 lainnya”
Ikrar pemutus-nya :
“ Demi Allah….. mulai saat ini ya Allah… saya dan pasukan…
saya (jin) , berjanji tidak akan memasuki tubuh anak ini dan semua tubuh
manusia di muka bumimu ini…”
“ Demi Allah…. Seandai-nya saya dan pasukan saya ingkar serta
berdusta… Ya Allah….!!
Azablah… saya dan pasukan sayadengan Azabmu yg pedih, Azab yg
engkau kehendaki Ya Allah…”
Amin…..( seruan saya dan semuakeluarga di ruangan ini.. )
Dan setelah selesai ikrar itu. Saya memperingatkan dan
menyampaikan kepada jin (laknatullah..)
Ini, agar bertobat dengansungguh2 dan belajar ilmu-nya
Allah… dengan sebangsa-nya (jin muslim) yg berada di mesjid atau mushola.
Semoga Allah mengampuni dosa2 dan kezholiman yg telah di
perbuat-nya sejauh ini.
(wallahu a’alam….)
Setelah semua proses inberlangsung aku pun memerintahkan jin ini
untuk membawa semua keluar pasukan/teman2 yg berada di dalam tubuh anak ini.
“ Ya ma’syaroll jin… sekarang bawalah keluar pasukan dan
teman2 kalian ditubuh ini….(celotehku)
Dan seketika muntah-muntah yg dialami gadis ini….!!”
Lalu aku dan semua keluarga inimenyaksikan prosesi muntah2 ini…
!! namun sesaat muntah itu selsai aku tak berhenti sampai di sini, sang jin yg
ku ajarkan bersyahadat ini, ku perintahkan untuk ikut keluar dari tubuh anak
ini…”
Saya : “ Sekarang bila sudah semua kau bawapasukanmu
keluar dari tubuh ini… kamu pun keluarlah atas keta’atanmu kepada Allah
azza wajjala…!!!Beribadah dan memintalah pertolongan Allah azza wajjala… yg
kini menyaksikanmu…semoga Allah azza wajjala mengampuni dosa-dosa kamu dan semoga
malaikat-nya Allah… kini ikut meng- aminkan do’akami… atas keta’atanmu
kepada Allah azza wajjala…karena engkau telah bersyahadat & bertobat. Namun
ketahuilah Ya ma’syaroll jin… seandai-nya kamu ingkar dan berdusta… semoga
Allah azza wajjala meng-azab-mu dengan azabAllah.. yg amat sangat pedih…
( peringatanku yg ku ucapkanuntuk si jin yg berada di tubuh anak
ini yg masih tengah dalam kuasa-nya)
Si jin ini menangis se akan2menyesali perbuatannya.
Saya : “ Sekarang kamu keluar dan ucapkan salam…”
Jin : “ Assalamu alaikum….”
Dan akhirnya si anak gadis initepar dan lemas dengan kondisi
gemulai,lalu kemudian menangis di pangkuan sangbunda sembari berkata, bahwa
kata-nya semua telah lari dan menangis terpisah dari tubuh sang gadis ini.
Kisah ini tidak cukup hinggadisini,…
ada perjumpaan kedua yg akan aku ceritakan di kisah
berikut-nya….
Semoga kisah ini hingga sampai disini dapat bermanfaat.
Tunggu kisah berikut-nya…
Salam santun
Salam tauhid
By : pepengword@yahoo.co.id
Penulis: Muhammad Abdee
Seorang praktisi ruqyah syar'i dengan Quranic Healing Technique berdasarkan Alquran dan Hadits. Berkat Ilmu dari Allah Subhanahu Wata'Ala Saya bersedia membantu saudara saudaraku Read More →
Related Posts:
kisah
0 Comments
0 komentar:
Subscribe to:
Post Comments (Atom)