Monday, October 6, 2014
RUQYAH PERTAMA GAGAL KARENA...
Seorang pasien wanita didampingi ibunya, datang karena kepala sering sakit berat sampai berkeringat dan tak sadarkan diri. Dokter sudah tidak mampu lagi mengatasinya. Maka dilakukanlah pengobatan Qur'anic Healing dengan Ruqyah Syar'iyyah sebanyak dua kali, sampai terjadi dialog dan jinnya bandel tidak mau keluar, terpaksa harus dimusnahkan dengan Surat An Nisa' : 56 dan Al Ankabuut : 57.
 |
| Jimat yang diserahkan oleh pasien |
Lima hari kemudian pasien datang lagi, mengatakan penyakit kepalanya sembuh tetapi timbul penyakit baru yaitu perutnya yang sakit berat sampai terasa melilit-lilit berulang-ulang.
Saya jadi berfikir, apa yang salah ? Apakah saya yang salah dalam meruqyah atau si pasien ini yang salah. Sebab, waktu ruqyah pertama dan kedua saya merasa pengobatan ruqyah sudah tuntas. Saya lalu bertanya pada pasien, apakah kau ada menyimpan azimat atau benda-benda yang dikeramatkan ? dijawab, ada 2 azimat, pemberian dari dukun ketika berobat di Sulawesi diajak oleh ibu. Lalu saya katakan, kalau azimat itu tidak diserahkan pada saya untuk dimusnahkan, saya tidak mau meruqyahmu lagi, karena kau masih bergantung kesembuhan pada jin, tidak bergantung hanya pada Allah Yang Maha Penyembuh sejati.
 |
| Setelah dibuka |
Singkat cerita, diserahkanlah 2 azimat itu pada saya untuk dimusnahkan. Setelah itu baru saya lakukan ruqyah lagi, dan ternyata dalam dialog pada ruqyah ketiga ini sudah bersemayam lagi 3 jin kafir yang super bandel yang terpaksa dimusnahkan juga.
 |
| Pemusnahan Jimat |
Alhamdulillah, semalam pasien itu menelpon mengatakan dirinya sudah sembuh dan nyaman sekali. Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar.
Ternyata masih banyak perilaku syirik dalam masyarakat kita.
Wallahu a'lam.
(Akhmad Lakoni)
SHARE THIS POST
Penulis: Muhammad Abdee
0 Comments
0 komentar:
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Seorang praktisi ruqyah syar'i dengan Quranic Healing Technique berdasarkan Alquran dan Hadits.